Saturday, 10 September 2011
MAKANAN INDIA
Vadai atau (vada, wada, vade), disebut 'Wah-dei', merupakan sejenis makanan India. Ulundu Vadai yang diperbuat daripada tepung beras dan berbentuk roda dengan lubang di tengah. Ia diperbuat dari dal dan kentang. Terdapat juga hirisan cili hijau, daun kari
dan bawang merah dicampurkan sekali. Ulundu Vadai biasanya lebih sedap sekiranya dimakan bersama chutney atau kuah kari.
NASI Daun Pisang
Di dalam nasi daun pisang, nasi dihidangkan di atas daun pisang bersama – sama dengan aneka sayur-sayuran, kari daging atau ikan, jeruk dan papadum. Selalunya, hanya kuah kari sahaja dihidangkan, dagingnya tidak dihidangkan. Kerana, nasi daun pisang ini merupakan makanan bagi vegetarian India. Secara tradisionalnya, ia dimakan dengan menggunakan tangan. Daun pisang digunakan kerana dipercayai, apabila nasi yang panas dihidangkan di atas daun pisang. Ia akan melepaskan lapisan atas daun pisang yang dapat membantu sistem penghadaman.
Di dalam nasi daun pisang, nasi dihidangkan di atas daun pisang bersama – sama dengan aneka sayur-sayuran, kari daging atau ikan, jeruk dan papadum. Selalunya, hanya kuah kari sahaja dihidangkan, dagingnya tidak dihidangkan. Kerana, nasi daun pisang ini merupakan makanan bagi vegetarian India. Secara tradisionalnya, ia dimakan dengan menggunakan tangan. Daun pisang digunakan kerana dipercayai, apabila nasi yang panas dihidangkan di atas daun pisang. Ia akan melepaskan lapisan atas daun pisang yang dapat membantu sistem penghadaman.
Makanan Melayu, Cina Dan India
MAKANAN TRADISIONAL NEGERI CINA
Dari seluruh bangsa di dunia, Cina memiliki paling banyak ragam makanan khas negerinya. Bagi mereka, memasak tidak hanya sekedar membuat makanan, melainkan sebuah seni; mulai dari berbagai macam teknik pengolahan hingga cara penyajiannya. Tidak hanya itu, masing-masing juga memiliki sejarah dan legendanya sendiri.
Dim sum
Makanan khas satu ini dapat ditemui hampir di seluruh restauran yang menyajikanChinese food. Dim sum biasa disajikan sebagai sarapan dan makanan pendamping dalam acara minum teh (yum cha). Dim sum ini dihidangkan dalam porsi mungil di keranjang atau piring kecil. Ada sejarahnya, loh, kenapa dim sum hadir dalam porsi mungil.
Pada masa lalu, orang-orang yang melakukan perjalanan di jalur sutra kerap mampir beristirahat di kedai teh yang terdapat hampir di sepanjang jalan. Mulanya, sajian teh tersebut disertai oleh makanan berat. Namun orang-orang mulai berpikir bahwa paduan teh dan makanan berat tidaklah pantas karena akan membuat berat badan naik berlebihan. Akhirnya para pemilik kedai teh menggantinya dengan berbagai makanan ringan dalam porsi kecil. Sejak itulah tradisi dim sum mulai meluas.
Moon cake
Moon cake atau kuih bulan adalah makanan wajib pada Festival Musim Gugur, dan dihidangkan untuk sajian persembahan sebagai penghormatan pada leluhur di masa panen. Sejarah mencatat bahwa kue bulan muncul pada zaman Dinasti Song (960 -1279).
Awalnya kue bulan berbentuk bulat berisi pasta yang terbuat dari biji bunga teratai dan rasanya sangat manis. Namun seiring perkembangan zaman, muncul berbagai variasi bentuk dan isi kue bulan. Fungsinya pun berkembang tidak hanya sebagai makanan wajib pada Festival Musim Gugur, tapi juga sebagai hadiah dan jajanan.
Zongzi atau biasa disebut Ba Tzang adalah makanan tradisional Tiongkok yang terbuat dari beras ketan dan dibungkus dengan daun bambu. Zongzi biasa disajikan pada tradisi perayaan Duanwu atau Festival Perahu Naga yang jatuh pada bulan ke lima Imlek untuk memperingati wafatnya Qu Yuan, seorang penyair dari zaman kerajaan Chu.
Menurut legenda, Qu Yuan gagal memperingati kaisar dan para pejabat istana untuk menghentikan perang saudara yang sedang terjadi kala itu. Qu Yuan lalu membuat puisi yang berisikan kesedihan dan kekhawatirannya terhadap peperangan di tanah air mereka. Setelah puisi itu selesai, ia melompat ke sungai Miluo. Orang-orang mencoba menyelamatkannya dengan melempari bungkusan-bungkusan nasi dengan maksud memberi makan para ikan agar mereka tidak memangsa Qu Yuan. Nah, bungkusan-bungkusan nasi itulah yang kemudian dikenal dengan nama Zongzi atau Ba Tzang.
Pada awalnya, kegiatan membuat zongzi adalah kegiatan yang diikuti seluruh keluarga dengan resep yang diajarkan turun temurun. Bahkan seni membungkus zongzi dengan benar juga merupakan hal yang diajarkan turun temurun dalam keluarga, loh. Sayangnya sekarang hal tersebut sudah semakin jarang dilakukan.
Subscribe to:
Posts (Atom)